Meletakkan tangan kanan diatas tangan kiri diantara dada dan perut sesudah takbirotul ikhrom. Dan meletakkan keduanya pada tanah sejajar dengan pundak ketika sujud.
Bapak Muntaha, S.Ag, S.Pd
عن وائل بن حجر أنّه رأى النبيّ صلعم رفع يديه حين دخل
في الصلاة كبّر. وصف همّام حيال أذنيه. ثمّ وضع يده اليمنى على اليسرى. فلمّا أراد
أن يركع رفعهما ثمّ كبّر فركع. فلمّا قال: سمع الله لمن حمده: رفع يديه فلمّا سجد
سجد بين كفّيه (روا ه مسلم)
Bersumber dari
Wail bin Hujr, bahwa ia melihat Nabi saw mengangkat kedua tanganya ketika beliau
mulai mengerjakan sholat sambil bertakbir. Hammam menjelaskan bahwa tangan Nabi
diangkat sejajar dengan telinganya. Lalu beliau meletakkan tangan kanan diatas
tangan kiri. Ketika beliau akan rukuk beliau mengangkat kedua tanganya sambil
bertakbir, lantas rukuk. Pada waktu membaca :sami Allahu liman khamidah: beliau
mengangkat kedua tangan beliau. Ketika bersujud beliau bersujud diantara
telapak tangan beliau. HR Muslim.
Penjelasan:
Ada beberapa
pelajaran yang bisa kita ambil dari hadis tersebut diatas yaitu pelajaran seputar
tatacara sholat khususnya menempatkan posisi tangan ketika takbir, menempatkan
posisi tangan ketika akan rukuk, menempatkan posisi tangan ketika bangkit dari
rukuk, dan menempatkan posisi tangan ketika sujud dalam sholat,
Ingnalikane Nabi
Muhammad swa takbirotul ikhrom beliau membaca lafadl Allahu Akbar sambil kedua
tanganya diangkat yaitu diangkat setinggi atau diangkat sejajar dengan telinganya.
Pernah saya menjelaskan bahwa tangan itu diangkat setinggi atau sejajar dengan
dada. Oleh karena Nabi pernah berbuat keduanya yaitu beliau mengangkat tangan
setinggi atau sejajar dengan dada dan beliau juga pernah mengangkat tangan
diangkat setinggi atau sejajar dengan telinga maka kita boleh memilih salah
satunya. Tangan sampean sampean angkat setinggi dengan dada itu boleh, atau
tangan sampean sampean angkat setinggi dengan telinga itu juga boleh. Kedua
cara itu pernah dilakukan oleh Nabi Muhammad saw. Sakmarine tangane Nabi
diangkat banjur Nabi tangane sendakep yoiku sendakep tangan yang kanan
diletakkan diatas tangan yang kiri yang posisinya persis berada ditenga-tengah
antara dada dan perut. Yakni tidak terlalu keatas dan tidak terlalu kebawah pas
berposisi ditengah antara dada dan perut.
Ingnalikane Nabi
Muhammad saw arep rukuk banjur tangane diangkat mane sambil bertakbir Allahu
Akbar yang diteruskan dengan gerakan rukuk. Pada waktu bangun atau bangkit dari
rukuk Nabi Muhammad saw membaca :sami Allahu liman khamidah: yang disertai
dengan mengkat kedua tangan beliau. Oleh karena itu kalau ada orang sholat yang
bangun dari rukuk tau-tau tanganya tidak diangkat oh berarti orang itu belum
paham tentang sholat yakni sholatnya masih asal-asalan tidak disandarkan kepada
cara-cara sholat Nabi.
Ingnalikane Nabi
Muhammad saw sujud beliau meletakkan kedua tanganya ditempat sujud yang sejajar dengan pundaknya. Jadi posisi
tangan pada waktu sujud bukan sejajar dengan telinga, Jadi posisi tangan pada
waktu sujud bukan sejajar dengan kepala akan tetapi posisi tangan pada waktu
sujud adalah sejajar dengan pundak. Itulah cara Nabi memberi contoh kepada kita
dalam hal gerak-gerik sholat untuk ditiru, untuk dicontoh, dipraktekkan dan untuk
diamalkan dalam sholat kita sehari-hari. Semoga sholat kita sudah seperti
sholat Nabi. Amin yarobal alamin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar